Basa Basi itu Menyakitkan [FLASHFICT]

Ketika sedang ingin nonton tivi, tiba-tiba Emak memanggil. Langsung saja aku menghampirinya.

"Motornya keluarin, terus antar Emak ke Kebun. Emak mau ambil pisang yang udah matang."

Mendengar kata pisang, seketika aku menjadi senang. Pisang adalah buah favoritku.

***

"Kamu tunggu sini, ya! Emak mau ambil pisangnya."

Aku mengangguk antusias.

Emak lalu masuk ke dalam Kebun. Kebetulan pohon pisang tempatnya tak terlalu berada di dalam. Memungkinkan aku masih bisa melihat Emak, serta pohonya.

"Hay pohon pisang, bagaimana kabarmu?" lamat-lamat kudengar suara itu. Suaranya tak asing dalam pendengaran. Itu suara Emak.

Sebenarnya apa yg ia lakukan? Berbicara pada pohon pisang? Pun berbicaranya kental dengan basa basi. Oh My God!

Di lain sisi kesebalanku. Aku merasa ada yang menggigit betis jenjang ini. Setelah kutengok, anaknya vampir tengah menyedot darah suciku. Kyaaaa!!

Sembari memukul nyamuk, aku menunggu Emak, yang belum sudah-sudah basa basinya.

"ARGGGGGG!!"