Seorang pria berdiri tegap di depan sebuah pintu yang tertutup. Ia tengah menunggu seseorang."Akhirnya kau datang juga."
Pria itu berkata pada wanita yang baru datang.
Tampak jelas dari sorot mata wanita itu, ia tak suka.
"Pakailah ini dulu sebelum masuk ke dalam."
Sambil menyerahkan kaca mata hitam.
Si wanita tak segera mengambilnya. Dipandang dulu wajah pria itu dengan dahi berkerut.
"Ini bukan untuk gaya saja, tapi sebagai pelindung segala kesedihanmu." Pria tersebut menjelaskan.
Untuk beberapa saat, si wanita terdiam. Ragu. Apa harus mengambilnya atau tidak.
Dan pada akhirnya, wanita itu mengambil kaca mata hitam tersebut.
Pria tadi hendak masuk ke dalam sebuah ruangan dengan pintu yang tertutup. Tapi terhenti ...
"Apa kita harus cerai?" Tanya wanita tadi.
Pria itu diam. Berpikir. Memandang sedih isterinya. Lalu menggeleng.
"Ayo masuk, ini pengadilan pertama kita."
Lah ngapain itu cowok ngasih kaca mata item cuma buat masuk ke ruang pengadilan? Ceweknya artis ye...
BalasHapuswkwkwk.. si pria tidak bisa memandang kesedihan si wanita. makanya si wanita disuruh pake kacamata item supaya nggak keliatan sedihnya..
BalasHapusBiar kalau si wanita nangis gak kelihatan.
BalasHapushehe
BalasHapushaha.. :D :D
BalasHapushmm
BalasHapusAcak acakan bnget ending ama openingnya
BalasHapusntar dikira nyentrik kalau pakai kacamata hitam di dalam ruangan, tapi itu yg terakhir jleb banget lho.
BalasHapuskeep writing,Nun :)
BalasHapusMau cerai tapi tampak akur. Moga2 bisa damai di ruang persidangan.
BalasHapusMksh udah berbagi master
BalasHapusmungkin maksud bila si wanita nangsis si pria tidak bisa melihatnya makanya di berikan kacamata hitam
BalasHapus